Home Politik Elektabilitas Meningkat, Jadi Daya Tarik Parpol Dukung Prabowo

Elektabilitas Meningkat, Jadi Daya Tarik Parpol Dukung Prabowo

Elektabilitas Meningkat, Jadi Daya Tarik Parpol Dukung Prabowo -- Doc.antar foto/sumber

JAKARTA – Survei sejumlah lembaga menunjukkan elektabilitas calon presiden Prabowo Subianto semakin meningkat. Bahkan angkanya melampaui elektabilitas capres lain hingga dua digit.

Elektabilitas Prabowo terekam terus menunjukkan tren peningkatan hingga Juli 2023. Hal itu tercatat dalam survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dilakukan pada periode 1-8 Juli 2023.

Tercatat pada bulan Januari 2023, Prabowo hanya meraih dukungan sebesar 23,2 persen. Kemudian, beranjak satu bulan setelahnya, tepatnya Februari 2023, tingkat elektoral menteri terbaik dan andalan Presiden Jokowi itu melompat menjadi 26,7 persen.

Tak cukup sampai disitu, pada bulan April 2023, elektabilitas Prabowo kian kokoh di angka 30,3 persen. Lalu, puncaknya, Prabowo mengantongi elektabilitas tertinggi versi survei LSI di bulan Juli 2023 dengan dukungan mencapai 35,8 persen.

“Sekarang trennya naik, jadi itu yang membuat daya tarik, bagi partai-partai yang lain untuk gabung ke Pak Prabowo,” ujar Prof Kacung Marijan selaku Pengamat Politik Universitas Airlangga, dalam keterangannya pada Jumat (4/8/2023).

Melihat dari hasil survei tersebut, Prof Kacung meyakini jika tingginya daya elektoral Prabowo memang membuat beberapa partai politik ingin memberikan dukungan pada orang nomor satu di Partai Gerindra tersebut. Ia juga menyebut, probabilitas yang tinggi untuk memenangkan Pilpres 2024 menjadi alasan kuat banyaknya partai politik yang mulai merapatkan barisan mendukung Prabowo.

Sejauh ini sudah ada beberapa partai yang sudah dan akan mendukung Prabowo pada pesta demokrasi mendatang. Adapun partai yang sudah resmi melabuhkan dukungan adalah Partai Bulan Bintang (PBB). Sementara itu, sinyal kuat mendukung Prabowo juga mulai diperlihatkan oleh Partai Gelora, Partai Buruh, hingga Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

“Beberapa partai sebelumnya enggan gabung ke Pak Prabowo, karena tren Pak Prabowo menurun, sekarang trennya naik,” ujar Prof Kacung.

Percakapan hangat terjadi dalam pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan jajaran pengurus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Rabu (2/8/2023) petang. Salah satu percakapan mereka terkait ‘anak Jaksel’.

Topik tersebut muncul ketika Ketua Umum PSI Giring Ganesha menyebut kunjungan Prabowo ke markas PSI merupakan sesuatu yang mencengangkan. Sebab, Prabowo sebagai politikus senior sekaligus pemimpin partai besar di republik ini mau mengunjungi PSI yang merupakan partai non-parlemen dan diisi anak muda.

“Biasanya Pak, kami yang muda-muda sowan berkunjung ke partai anak muda. Hari ini, (kunjungan Pak Prabowo) mind blowing banget kalau kata anak Jaksel (Jakarta Selatan),” ujar Giring, dikutip dari keterangan tertulis Prabowo, Kamis (3/8/2023).

“Weits, gue juga anak Jakarta Selatan,” ujar Prabowo menimpali, seraya tertawa.

Sebagai gambaran, kediaman orang tua Prabowo memang terletak di Jaksel, yakni di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru yang merupakan salah satu kawasan nongkrong anak muda Jaksel.

Saat menyampaikan keterangan pers usai pertemuan tertutup selama satu jam itu, Wakil Ketua Dewan Pembina DPP PSI Grace Natalie melontarkan berbagai kata pujian kepada calon presiden dari Partai Gerindra itu. Grace bahkan menyebut Prabowo sebagai tokoh besar.

“Buat kami, ini (kunjungan Prabowo merupakan) sebuah kehormatan dan menunjukkan bahwa Pak Prabowo adalah seorang yang rendah hati, seorang tokoh besar yang mau menghargai siapa pun orangnya, apakah dia partai besar atau partai kecil,” ujar Grace.

Grace juga menyebut Prabowo adalah kandidat capres yang paling potensial untuk memenangkan kontestasi Pilpres 2024 berdasarkan hasil survei. Dia pun menyebut jajaran PSI merasa senang dan lega mengetahui Prabowo punya komitmen melanjutkan program-program pembangunan Presiden Jokowi.

Exit mobile version